“Tidak Ada Lagi yang Memotivasi Saya”: Kisah Pensiunnya Sang Legenda Fernandinho

Bagikan

Legenda Manchester City dan sepak bola Brasil, Fernandinho, secara resmi telah mengumumkan pensiun dari dunia sepak bola. Gelandang berusia 40 tahun itu memutuskan untuk mengakhiri karier profesionalnya setelah merasa tidak ada lagi yang bisa memotivasinya. Pernyataan resminya, “Tidak ada lagi yang memotivasi saya dalam sepak bola,” menandai penutup perjalanan yang sangat sukses.

Tidak-Ada-Lagi-yang-Memotivasi-Saya-Kisah-Pensiunnya-Sang-Legenda-Fernandinho

Pamit resminya digelar dalam pertandingan amal “Bola pra frente” di Arena da Baixada, Curitiba. Athletico-PR hadir sebagai klub pertama dan terakhir dalam kariernya yang gemilang. Dalam kesempatan itu, ia mengungkapkan perasaannya, “Saya sudah lelah. Saya lelah hanya berlari selama lebih dari 30 menit hari ini.”

tebak skor hadiah pulsa 100k  

Ia menambahkan, “Saya telah mencapai semua yang saya inginkan dalam olahraga ini. Saya memanfaatkan setiap kesempatan sebaik-baiknya. Sekarang, saatnya menikmati hidup bersama keluarga saya.” Pertandingan terakhirnya bagi Athletico-PR di Brasileirao 2024 memang berakhir dengan kepahitan, yaitu degradasi untuk timnya.

AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!

aplikasi shotsgoal  

Warisan di Kota Manchester

Warisan terbesarnya tentu saja tertulis di Manchester City. Selama sembilan tahun membela City, Fernandinho tampil dalam 383 pertandingan dan mencetak 26 gol. Ketenarannya sebagai gelandang bertahan yang cerdas dan tangguh membuat banyak pihak menjulukinya sebagai salah satu pemain Brasil terhebat dalam sejarah Liga Premier.

Bersama Citizens, pria kelahiran 1985 ini mengumpulkan 12 trofi, menjadi tulang punggung utama di lini tengah di era kepelatihan Pep Guardiola. Kepemimpinannya dan kualitas teknisnya di lapangan sangat dihargai oleh para penggemar dan rekan setimnya. Karier Eropanya sendiri dimulai dengan gemilang di Shakhtar Donetsk.

Bersama Shakhtar, ia memenangkan enam gelar liga Ukraina dan yang paling bergengsi, Piala UEFA (sekarang Liga Europa). Pijakan di Eropa inilah yang kemudian melambungkan namanya dan membawanya ke Etihad Stadium, di mana ia akhirnya menjadi legenda.

Baca Juga: Estevao, Bintang Muda Brasil yang Bersinar di Chelsea

Mahakarya bersama Shakhtar dan Timnas Brasil

Mahakarya-bersama-Shakhtar-dan-Timnas-Brasil

Sebelum menjadi bintang di Premier League, Fernandinho membangun fondasinya di Shakhtar Donetsk. Di klub Ukraina itu, ia bukan hanya menguasai kompetisi domestik, tetapi juga menunjukkan kualitasnya di panggung Eropa. Kemenangannya di Piala UEFA adalah bukti awal kualitas kelas dunianya.

Perjalanan internasionalnya bersama Seleção juga patut diacungi jempol. Fernandinho membela timnas Brasil dalam 53 pertandingan dan mencetak dua gol. Ia adalah bagian dari skuad Brasil yang berlaga di Piala Dunia 2014, yang diadakan di tanah airnya sendiri, dan juga di Piala Dunia 2018 di Rusia.

Meski tidak selalu menjadi starter, kontribusinya bagi tim nasional selalu solid dan profesional. Pengalamannya di level internasional melengkapi profilnya sebagai pemain yang lengkap dan berpengalaman di berbagai liga dan turnamen bergengsi.

Titik Akhir dan Warisan Abadi

Penutupan musim 2024 bersama Athletico-PR mencatatkan 46 penampilan, delapan gol, dan tujuh assist. Statistik itu membuktikan bahwa di usianya yang tak lagi muda, dedikasinya tetap tinggi. Namun, seperti semua cerita indah, waktunya untuk berhenti akhirnya tiba.

Keputusannya untuk pensiun didasari oleh perasaan telah mencapai segalanya. Pernyataannya, “Saya telah mencapai semua yang saya inginkan,” adalah kesimpulan sempurna untuk karier yang dijalani dengan penuh prestasi dan penghargaan. Kini, waktunya ia dedikasikan sepenuhnya untuk keluarga.

Fernandinho meninggalkan warisan bukan hanya sebagai pemain yang penuh gelar, tetapi juga sebagai seorang profesional, pemimpin, dan legenda sejati bagi tiga klub besarnya: Athletico-PR, Shakhtar Donetsk, dan terutama Manchester City. Tutupnya petualangan sepak bolanya adalah awal dari babak baru kehidupan. Simak terus pembahasan sepak bola terupdate lainnya hanya di goalbet1x2.com.